Aku yang salah, atau memang beginilah seharusnya, atau gimana?
Hidupku beberapa bulan belakangan ini,
*beberapa tahun sebenernya
penuh dengan untung-rugi. Nggak segitunya sih,, tapi segitunya ding.
Dulu waktu masih SD, pelajaran PPKn bilang,
*aku masih inget bgt sampulny warnanya ijo cerah nggilani
kita tidak boleh pilih-pilih teman. contohnya, hanya berteman dengan yang kaya saja.
Tapi.. kalo gini, apa juga salah?
kita bertemanlah dengan orang yang bisa membawa kita ke arah yang lebih baik, maka lebih baik jangan berteman dengan orang yang berjalan ke arah sebaliknya.
Tapi.. apa itu juga berlaku jika situasinya kayak sekarang?
argh.
Pokoknya intinya aku sedang galau.
*asemik make bahasane ababil
Jadi intinya, apakah berteman / dekat dengan orang-orang tertentu itu adalah karena kita akan merasa diuntungkan dengan ada di kelompok mereka?
Itu bukan teman.
Tapi apakah salah jika aku merasa khawatir dengan masa depan?
Nggak kan?
Jadi, apakah kita harus memilih?
teman yang membuatmu merasa nyaman atau yang membuatmu merasa aman.
Jika ya, menurutku berarti ada sebuah kesalahan yang sedang terjadi.
Dan itu terjadi di hidupku sekarang. Argh.
Sebenernya aku tau di mana wilayah aman dan nyamanku, tapi...
Hidup nggak selalu seperti yang kita mau, kan?
Aku mau hidup dengan melakukan hal-hal yang memang kusukai sepenuh hati.
Tapi sekarang, aku nggak tau ke mana aku harus melangkah untuk bisa sampe ke sana.
Itu sih minta dielus, tapi malah digampar
6 tahun yang lalu
1 komentar:
maaf ya..
Posting Komentar